Senin, 06 Oktober 2008

System Analyst

Morning Sunshine!!

Topik yang ingin gw angkat kali ini adalah mengenai system analyst. Sebuah topik menarik yang mencoba memaparkan hal-hal seputar system analyst, seperti apa sebenarnya system analyst itu, seperti apakah pekerjaanya, kualifikasi dan pengalaman seperti apakah yang diperlukan oleh sebuah perusahaan dalam mempekerjakan system analyst, dan seberapa besar gaji seorang system analyst itu.

What is the work like?

System analyst merupakan suatu profesi yang banyak diminati oleh masyarakat dari belahan dunia manapun. Salah satu negara yang sangat appreciate dengan profesi ini adalah Inggris. Di Inggris, jumlah peminat dari profesi ini memiliki jumlah yang besar, terutama di London dan beberapa kota di wilayah asia tenggara Inggris.

Seorang system analyst harus mampu mengakses sistem IT yang dimiliki oleh sebuah perusahaan dan kemudian membuat improvement-nya. Tugas system analyst yaitu mengidentifikasi kebutuhan klien (perusahaan), kemudian membuat draft mengenai rencana yang perlu dilakukan untuk memperbaiki atau mengganti system IT tersebut. Setelah itu membuat proposal mengenai studi analisa kelayakan (feasibity studies) dan membuat rekomendasinya. Setelah itu, kita mulai mendirikan sebuah sistem dari rekomendasi yang sudah di-improve sebelumnya. Sistem baru ini kemudian di-install dan di-upgrade, dicoba diterapkan di perusahaan dan diuji apakah sudah bekerja dengan efisien atau belum. Setelah sistem ini benar-benar bekerja dengan efisien, reliable dan flexible enough untuk diterapkan, kita dapat mengadakan pelatihan mengenai instruksi manual kepada para staf agar mampu menyesuaikan dengan sistem yang baru atau upgraded system.

System analyst harus mampu memahami beberapa software yang mampu menunjang pekerjaannya seperti SQL, Visual Basic, C++, Java, Unified Modelling Language (UML), dan SAP business software applications.

Standarnya, system analyst bekerja 37 – 40 jam per minggu, namun semuanya bergantung pada klien. Jika mendadak ada claim, maka bisa jadi system analyst harus mengejar deadline dan terpaksa mengorbankan waktu liburnya untuk overtime.

Pada dasarnya, system analyst dibagi menjadi tiga tingkat yaitu newly qualified systems analyst, experienced analyst, dan senior analyst. Setiap tingkatan memiliki kualifikasi yang berbeda sesuai dengan kualifikasi dan pengalamannya masing-masing.

So, what qualifications and experience will employers look for?

Mempunyai latar belakang pendidikan di bidang IT atau bidang lainnya yang terkait, seperti:

  • computer science/studies
  • information management systems
  • business information systems
  • maths and operational research

Bagi yang bukan berasal dari lulusan IT atau bidang yang terkait dengan IT seperti di atas, namun ingin menjadi seorang system analyst, Anda dapat mengambil S2 atau postgraduate di bidang IT. Tetapi, pengalaman kerja di dunia industri tetap menjadi syarat untuk menjadi seorang system analyst.

Then, what skills and knowledge will a system analyst needs?

  • problem solver
  • memilki pengetahuan mengenai software, hardware, dan programming
  • mampu mengumpulkan dan menginterpretasikan informasi
  • memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
  • solutif dalam memberikan ide
  • memiliki keahlian dalam bernegosiasi
  • mempu bekerja dalam teamwork
  • mampu bekerja di bawah tekanan dan deadline
  • mampu merencanakan dan me-manage sebuah proyek
  • memiliki apresiasi yang baik terhadap wider business demand
  • mampu bekerja dengan budget yang diberikan klien
  • up to date dengan perkembangan teknologi

What salary and other benefits can a system analyst expects?

Gaji seorang system analyst berbeda-beda antara perusahaan yang satu dengan yang lainnya dan besarnya bergantung pada tingkatan kerja atau bisa dibilang “jabatan”nya masing-masing. Pada perusahaan Inggris (U.K Companies), standar gaji seorang system analyst berkisar antara:

  • Untuk seorang newly qualified systems analyst: £19,000 and £24,000 per tahun (Rp 23.750.000 – Rp 30.000.000 per bulan)
  • Untuk seorang experienced system analyst: £25,000 and £45,000 per tahun (Rp 31.500.000 – Rp 56.250.000 per bulan)
  • Untuk seorang senior system analyst: di atas £50,000 per tahun (di atas Rp 62.500.000 per bulan)

Woooww!!!!

Interested?

Tidak ada komentar: